Diary Rei
Berbeda dari lembaran buku ini yang lainnya.
kali ini pada buku ini aku membaca tentang kehidupan pribadi dari Rei.
diceritakan Rei hidup di sebuah keluarga kecil.
entahlah, di dalam buku ini tak dijelaskan secara detail,
hanya tertulis :
"Dear diary,
hari ini entah lah, aku merasa orang-orang tak menghargai usaha ku.
semua orang selalu melihat apa yang belum aku lakukan, bukan apa yang telah aku lakukan.
orang-orang hanya melihat apa kesalahan yang aku buat, bukan menghargai apa yang telah aku buat dan benar.
orang-orang hanya bisa bilang aku tak membanggakan, bukankah prestasi ku lumayan?
meski pun aku suka bermain, tapi bukankah prestasi ku di bidang sihir ini bagus? mengapa mereka tak menghargai ku meski pun sedikit saja.
aku tau marah berupa perhatian, tapi aku bosan mendengar mereka mengungkit-ungkit kesalahanku.
aku mau berubah, tapi perlahan, aku tak bisa berubah begitu saja jika tak ada yang menghargai setiap perubahan ku? buat apa aku berubah?
sedangkan setiap perubahan yang kubuat tak pernah dihargai. Buat apa?!
tak ada gunanya bukan?
seandainya ada mantera yang bisa mengubah ku menjadi apa yang mereka mau! aku akan turuti, aku akan berubah menjadi orang lain.
tersiksa memang..
tapi bagaimana lagi...
itu yang mereka mau..
Boezorge,21287"
kali ini pada buku ini aku membaca tentang kehidupan pribadi dari Rei.
diceritakan Rei hidup di sebuah keluarga kecil.
entahlah, di dalam buku ini tak dijelaskan secara detail,
hanya tertulis :
"Dear diary,
hari ini entah lah, aku merasa orang-orang tak menghargai usaha ku.
semua orang selalu melihat apa yang belum aku lakukan, bukan apa yang telah aku lakukan.
orang-orang hanya melihat apa kesalahan yang aku buat, bukan menghargai apa yang telah aku buat dan benar.
orang-orang hanya bisa bilang aku tak membanggakan, bukankah prestasi ku lumayan?
meski pun aku suka bermain, tapi bukankah prestasi ku di bidang sihir ini bagus? mengapa mereka tak menghargai ku meski pun sedikit saja.
aku tau marah berupa perhatian, tapi aku bosan mendengar mereka mengungkit-ungkit kesalahanku.
aku mau berubah, tapi perlahan, aku tak bisa berubah begitu saja jika tak ada yang menghargai setiap perubahan ku? buat apa aku berubah?
sedangkan setiap perubahan yang kubuat tak pernah dihargai. Buat apa?!
tak ada gunanya bukan?
seandainya ada mantera yang bisa mengubah ku menjadi apa yang mereka mau! aku akan turuti, aku akan berubah menjadi orang lain.
tersiksa memang..
tapi bagaimana lagi...
itu yang mereka mau..
Boezorge,21287"
Comments
Post a Comment