Oltramezio

Kau masih ingat dengan kisah pasangan penyihir Dima dan Rei?

Dilembaran brikut.a ada sejarah tentang mantra yg dialami oleh pasangan penyihir itu.

Diceritakan, Dima yg masih sibuk dengan tugas dari kementrian sihir, dan hanya sedikit waktu yg dimiliki.a untuk berbagi dengan Rei.

Disanalah Rei mulai takut. Mungkin wajar karna Rei sangat menyayangi Dima. Dan Rei pun masih dpengaruhi mantra Dima "statezque kombenzuen"
tentu Rei merasa terabaikan.

Suatu ketika. Hari itu hari libur, hari libur panjang di negeri sihir itu,Boezorge..

Rei aga gelisah menunggu kiriman surat dari Dima.
Kabar dari penyihir yg sangat ia cintai.

Berjam-jam ia menunggu kedatangan surat dari Dima.

"Oltramezio!" Ucap.a di depan air, air itu di lihat dari sbuah bejana perak. Seketika ia melihat bayangan Dima di air itu.

Terlihat Dima sedang tertawa senang berkumpul dengan keluarga.a.

Dima dan keluarga.a jarang bersenang-senang bersama. Dima sibuk dengan tugas yg diberikan oleh kmentrian sihir. Adik.a, Violet berkerja menjadi staf kementrian sihir. Dan Orang tua.a pun sibuk.

Terlihat di bejana itu Dima sangat senang sekali. Sudah sangat lama Rei tak melihat Dima sesenang itu.

Rei mengucap mantra itu lagi. "Oltramezio.." ia mengucapnya sambil tersenyum lega. Dan bayangan Dima dan keluarga.a hilang dari air dalam bejana perak itu.

Rei mulai membuka buku harian sihir.a, ia menulis dengan pena bulu burung hantu berwarna putih.

"aku senang melihatmu tersenyum senang seperti itu. Aku lega. Meski rasa rinduku padamu bnar-bnar tak tertahankan. Namun setelah melihat mu tersenyum senang seperti itu aku lega. Aku sangat lega. Aku sangat bahagia bila kau bahagia."

Comments

Popular Posts